Menghitung Biaya Pemakaian Listrik di Rumah
Dengan melonjaknya harga BBM, harga-harga kebutuhan pokok, serta meningkatnya pemanasan global, ada baiknya Anda dan seluruh anggota keluarga memiliki kesadaran lebih untuk menjalani hidup lebih bijak tanpa harus kehilangan segala kenikmatannya. Salah satunya, dengan berhemat listrik.
Tahukah Anda, berapa rupiah yang harus disisihkan setiap bulan untuk membayar semua alat rumah tangga elektronik? Silakan simak perkiraan biaya konsumsi peralatan listrik rumah tangga berikut ini!
Cara menghitung Rp/kwh
kwh (kilowatt – Hour) berarti energi yang digunakan selama 1 jam pemakaian.
1 kwh = energi sebesar 1 kilowatt (1000 watt) digunakan selama 1 jam.
Jadi, lampu 40W selama 1 jam = 40Wh (watt-hour) = 0.04 kwh (kilowatt-hour).
Maka kalo 1 kwh = Rp500 40 wh = 40 / 1000 x 500 = Rp 20 (bukan 40 x 1000) / jam
Update Tarif dasar Listrik 2013
PLN
Mengacu pada TTL 2010 dengan asumsi memakai daya 2.200 VA dengan tarif/kwh = Rp7.95,-
Maka kita bisa memperkikan biaya listrik peralatan rumah tangga sebagai berikut
- TV LCD 21 inch
Anggap saja memakai tipe LG M2241 yang berdaya 30 watt
Perkiraan biaya pemakaian listrik/jam = 68/1000 * Rp795 =Rp23,85 /jam
Asumsi pemakaian 8 jam per hari maka biaya = 8 jam * 30hari * Rp23,85 = Rp5.724,- per bulan
- TV 21 inch tabung. Konsumi daya 68 watt
Perkiraan biaya pemakaian listrik/jam = 68/1000 * Rp795 =Rp54 /jam
Asumsi pemakaian 8 jam per hari maka biaya = 8 jam * 30hari * Rp54 = Rp12.960,- per bulan
Dari sini bisa dilihat bahwa pemakain listrik televisi termasuk kecil apabila dibandingkan dengan biaya keseluruhan listrik kita